Berbagi Makanan Menebar Harapan Melalui Warteg Gratis

Warteg atau Warung Tegal, jadi tempat makan yang sudah sangat familiar di Indonesia, khususnya di kota-kota besar. Kita bisa menemukan warteg di beberapa jalan yang ada di sekitar rumah hingga dekat perkantoran. Warteg menyediakan makanan rumahan yang sederhana dengan harga yang terjangkau, makanya sering dijadikan pilihan untuk mengisi perut yang kosong. Dengan konsep prasmanan, kita bisa melihat dan memilih beragam lauk-pauk dan sayuran, solusi bagi masyarakat kecil, buruh, mahasiswa, dan pekerja harian yang membutuhkan makanan siap santap dengan harga yang ramah di kantong.

Siapa sangka, konsep warteg yang begitu popular ini digunakan Edho Zell untuk berbagi makanan dan menebar harapan bagi mereka yang kesulitan. Melalui Warteg Gratis, Edho yang biasa kita lihat di Youtube dan TV memberikan makanan secara gratis bagi siapa saja yang membutuhkan.

Uniknya, warteg gratis yang dibuat Edho ini bisa keliling kemana saja, dengan konsep food truck yang bisa menjangkau masyarakat lebih luas. Dengan menggunakan food truck, program ini bisa bergerak ke berbagai lokasi dan memberikan makanan gratis kepada siapa saja. Dengan konsep mobile ini, Warteg Gratis tak hanya menyediakan kebutuhan makan bagi mereka yang membutuhkan, tetapi juga menciptakan suasana ‘ramah’ bagi masyarakat untuk saling berbagi tanpa merasa sungkan.

Pengalaman hidup Edho yang tak mudah saat SMA, menggerakkan kepeduliannya untuk membantu sesama. Edho terinspirasi untuk melakukan aksi nyata dengan membantu masyarakat yang kesulitan. Warteg Gratis ini jadi cara Edho membalas kebaikan Tuhan padanya.

Seperti yang kita tau, Indonesia masih menjadi Negara yang perekonomian masyarakatnya belum rata dan sejahtera, masih banyak warganya yang tidak mempunyai pekerjaan tetap seperti pekerja harian, buruh, dan pedagang kecil. Jangankan untuk keperluan lain, untuk makan di hari itu saja masih sulit.

Padahal makanan adalah kebutuhan dasar yang seharusnya bisa diakses oleh semua orang. Dengan konsep ini, Edho dan timnya membuat warteg gratis yang bisa membantu memenuhi kebutuhan makan untuk siapa saja tanpa ada syarat, pokoknya gratis. Namun Edho juga tidak membatasi bagi pengunjung yang ingin membayar, nantinya uang yang didapatkan bisa digunakan untuk keperluan operasional warteg gratis.

Sumber pendanaan Warteg Gratis berasal dari donasi publik, yang dikumpulkan melalui kanal-kanal media sosial Edho. Ia rutin membagikan cerita tentang perkembangan Warteg Gratis dan mengajak para pengikutnya untuk turut berpartisipasi. Selain itu, donasi juga datang dari pihak swasta yang ingin ikut terlibat dalam gerakan kebaikan ini.

Dari cerita yang Edho sampaikan, warteg gratis ini belum pernah kekurangan dana. Jalan yang dipermudah Tuhan untuk membantu masyarakat luas, ada saja dukungan dan donasi yang datang untuk mendukung kegiatan dan memenuhi biaya operasional warteg setiap harinya. Keraguan Edho di awal, dipatahkan dengan segala kemudahan dan dukungan dari banyak pihak.

Melalui donasi yang datang tanpa disangka-sangka dan kerjasama dengan berbagai pihak, warteg gratis ini sudah ada di lima kota dan sudah berjalan lebih dari 2 tahun. Tak jarang warteg gratis Edho ini berkolaborasi dengan brand atau lembaga swasta, beberapa merk cukup terkenal ikut menyokong kegiatan yang dilakukan tim warteg gratis.

Itulah yang menjadi dampak terbesar dari Warteg Gratis yaitu menggerakkan orang lain untuk ikut peduli terhadap sesama, ikut berdonasi dan ikut mendukung kegiatan warteg gratis. Banyak orang yang terinspirasi untuk berdonasi atau bahkan membuat program bantuan serupa di daerah lain. Edho Zell berhasil memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan semangat kepedulian, yang juga menular ke banyak pihak.

Dukungan donasi yang tidak sedikit, membuat warteg gratis bisa menyiapkan 100 sampai 250 porsi makanan setiap hari. Meskipun gratis, makanan yang diberikan tetap diperhatikan kualitas dan variannya, Edho dan tim menyajikan makanan beragam yang memenuhi unsur gizi seperti ada lauk berprotein hingga sayuran.

Alhamdulillah hingga saat ini Warteg Gratis mampu menyediakan makanan secara cuma-cuma kepada siapa saja, dari anak-anak hingga lansia. Ini sangat membantu mereka yang tak punya penghasilan tetap. Bukan hanya soal makanan, tetapi juga tentang memberikan harapan dan rasa optimisme kepada masyarakat. Banyak orang yang datang ke Warteg Gratis merasakan bahwa masih ada orang-orang yang peduli dan berusaha membantu mereka. Ini memberikan semangat baru untuk tetap bertahan di tengah kesulitan.

Warteg Gratis Mendapatkan Penghargaan SATU Indonesia Awards dari ASTRA

Dampak dan manfaat yang dihadirkan Warteg Gratis ini kepada masyarakat, membuat ASTRA International memberikan penghargaan di bidang kewirausahaan pada tahun 2020. Penghargaan SATU Indonesia Awards ini jadi apresiasi dan dukungan agar warteg gratis bisa terus berkontribusi memberikan manfaat dan dampak positif ke banyak orang. Selain itu, melalui SATU Indonesia Awards, ASTRA juga memberikan dukungan dalam melanjutkan program sosial yang dijalankan para pemenangnya.

Semoga penghargaan SATU Indonesia Awards menjadi dorongan besar bagi Warteg Gratis untuk terus mengembangkan program dan kegiatannya, menjangkau lebih banyak kota di Indonesia dan memberikan motivasi bagi orang lain untuk melakukan hal serupa.

Warteg Gratis dengan konsep food truck keliling seperti ini juga memberikan inspirasi sekaligus menyadari pentingnya berbagi, terutama kepada mereka yang kesulitan mengakses kebutuhan dasar seperti makanan. Menyediakan makanan gratis langsung ke titik-titik yang yang kadang sulit dijangkau. Alhamdulillah, kebaikan bisa diwujudkan dengan berbagai cara, mulai dari menyisihkan sebagian rezeki, berbagi waktu, atau bergotong-royong membantu sesama. Bayangkan jika semakin banyak dari kita yang tergerak untuk melakukan hal serupa, semakin banyak pula senyuman yang dapat kita hadirkan bagi mereka yang sedang berjuang melewati hari-hari sulit.