Menyusui Semakin Tenang dengan Hadirnya Silicon Breast Pump MOOIMOM

Alhamdulillah di tahun ini aku kembali diberikan amanah oleh Allah untuk memiliki baby, yup anak keempatku Zahwan yang lahir di penghujung tahun 2020 kemarin. Seperti kakak-kakaknya, aku bertekad untuk memberikan ASI hingga ia genap berusia 2 tahun Insya Allah. Pengalaman sebelumnya sangat mempermudah proses pemberian ASI kepada Zahwan. Alhamdulillah ASIku langsung keluar di hari pertama persalinan bahkan di minggu pertama aku bisa menabung ASIP hingga beberapa kantong #MasyaAllah.

Tidak hanya nikmat yang aku rasakan dalam proses mengASIhi Zahwan, ada ujian dan perjuangan yang mungkin dirasakan juga oleh para ibu menyusui. PD bengkak, meriang, puting lecet hingga berdarah menjadi ujian kesabaran di awal-awal menyusui. Namun semangat dan tekad untuk menyusui Zahwan lebih besar dibandingkan semua ujian tersebut. Aku percaya hanya ASI yang menjadi sumber nutrisi terbaik untuk Zahwan, satu-satunya asupan paling ideal bagi si kecil juga membantu mempercepat proses pemulihanku pasca melahirkan. Sebegitu banyaknya manfaat dari menyusui.

Banyak sekali cerita para pejuang ASI yang aku baca dan kini menjadi motivasiku. Bagaimana drama mengASIhi dan tantangan yang dirasakan para busui juga aku rasakan. Di minggu kedua aku sudah tidak sempat pumping karena Zahwan semakin intens menyusui. Sedihnya sering kali ASI menetes dan terbuang begitu saja karena tidak sempat ditampung atau dipompa. Para busui tau banget nih dan sering merasakan, ketika kita menyusui si kecil payudara yang tidak disusui pasti akan meneteskan ASI hingga membuat pakaian yang kita kenakan basah, ASI rembes dan menyusui jadi tidak tenang.  

Masalah ASI yang sering rembes masih aku rasakan hingga saat ini, usia Zahwan 1 bulan. Rasanya cukup repot menyusui sambil memompa apalagi pompa ASI yang aku gunakan adalah pompa manual, kebayangkan pegelnya gimana saat satu tangan harus memompa dan tangan satu lagi menopang si kecil yang sedang menyusui. Hal lain yang sering menghambat adalah pompa ASI dengan segala perintilannya yang belum sempat di strelisasi, jadilah ASI yang setiap tetesnya sangat berharga terbuang begitu saja.  Untungnya drama ASI rembes ini sekarang bisa diatasi dengan produk inovatif dari MOOIMOM yaitu Silicon Breast Pump MOOIMOM.

Review Silicon Breast Pump MOOIMOM

Aku excited banget waktu pertama kali lihat produk ini karena bentuknya yang sangat simple dengan harga yang terjangkau. Awalnya aku mengira produk dari MOOIMOM ini merupakan alat pompa ASI manual, namun ternyata manfaat dari produk ini untuk menampung ASI yang menetes ketika sedang menyusui.   Aku happy banget sama manfaat dari alat tampung ASI ini, udah ga ada lagi tetesan ASI yang terbuang sia-sia, gak kejadian lagi baju yang kuyup kebasahan karena ASI yang rembes dan aku jadi lebih tenang saat menyusui Zahwan.

Produk ini jadi salah satu produk yang best seller loh moms dari MOOIMOM. Seperti yang kita tau masalah ASI rembes dan terbuang saat menyusui dirasakan oleh banyak ibu, akhirnya hadir juga produk yang bisa menampung ASI dengan efektif dan efisien. Selain itu kita juga gak perlu khawatir ASI yang ditampung kepenuhan, menurutku Silicon Breast Pump ini sudah cukup memenuhi kebutuhan daya tampung dalam satu PD, yup daya tampungnya udah 120ml moms. Apa lagi ya yang membuat produk ini jadi best seller?

• Terbuat dari bahan yang Aman

Seperti namanya, wadah penampung ASI ini terbuat dari 100% silicon yang aman digunakan untuk menampung ASI karena sudah bebas dari BPA, PVC dan Ftalat. Selain itu produk ini sudah bersertifikat SGS. Awalnya aku cukup khawatir saat pertama kali menggunakan produk ini, aku takut silicon breast pumpnya terlepas saat ASI yang sudah ditampung cukup banyak tapi ternyata itu tidak terjadi, daya tempelnya cukup kuat moms asalkan saat pertama kali ditempelkan, moms perlu memastikan permukaan kulit tidak basah. Kita bisa mengeringkan terlebih dahulu area payudara yang biasanya basah karena keringat atau ASI. Jika permukaan kulit kering, InsyaAllah daya tempelnya kuat.

• Bentuknya yang simple

Ini jadi salah satu alasan yang pertama kali membuat aku tertarik sama produk ini. Bentuknya yang kecil dan ringan sangat mempermudah aku dalam menggunakan serta membawa produk ini. Jadi kalau lagi berpergian produk ini bisa diselipkan dalam baby bag yang akan dibawa, gak berat mom, asli ringan banget mungkin karena bahannya yang terbuat dari 100% silicon ya

• Mudah dibersihkan

Duh jadi ingat pompa ASIku yang sampai sekarang belum di bersihkan nih, kebiasaan yang sering terjadi sampai akhirnya aku jadi malas untuk pumping. Saat mau digunakan pompanya belum disterilkan apalagi perintilannya banyak. Nah kalau Silicon Breast Pump MOOIMOM ini cuma terdiri dari 2 komponen aja, selain itu mudah dibersihkan karena bentuknya yang kecil dan lentur, spons untuk membersihkan juga muat dimasukkan ke bagian terdalam si siliconnya. Untuk strelisasi alat ini bisa dicuci dengan sabun cuci non toxic ataupun sabun khusus pencuci botol yang kita punya. Selanjutnya bisa disterilisasi dengan Sterillize, microwave, atau direbus dengan air selama 3 menit. Tapi yang perlu kita perhatikan suhu air saat merebus tidak boleh lebih dari 200 derajat celcius ya. Nah kalau tutupnya cukup direbus 1 menit aja ya moms jangan terlalu lama.

• Mudah digunakan

Cara menggunakan Silicon Breast Pump ini mudah banget moms, gak pake tenaga kayak memompa manual jadi dipastikan gak bikin pegel ya. Cara penggunaannya cukup posisikan alat ini tepat pada puting payudara lalu tekan bagian bawah silicon dengan lembut hingga ia menempel dengan pas dan kuat. Selanjutnya kita bisa biarkan saja moms hingga ASI menetes perlahan dan tertampung ke dalam. Kita juga bisa menyesuaikan alat ini dengan kenyamanan masing-masing, misalnya moms merasa terlalu kuat tekanannya moms bisa mengganti atau menyesuaikan kembali pelekatannya.

Berat produk ini yang ringan membuat daya hisapnya cukup kuat. Jadi kita bisa biarkan saja alatnya menempel tanpa perlu ditekan-tekan lagi. Setelah ASI yang ditampung sudah cukup, kita bisa langsung menuangkan ke dalam botol jika ingin langsung dikonsumsi oleh si baby atau dituang ke dalam kantong ASI. Bentuknya yang lentur juga mempermudah aku dalam menuang ASI ke dalam kantong ASinya, gak khawatir tumpah saat menuang.

Silicon Breast Pump ini juga kuat diletakkan di meja moms, tutupnya itu multifungsi. Jadi tutupnya bisa digunakan pada bagian bawah sebagai alas dan digunakan juga sebagai penutup untuk menjaga kandungan ASI hingga nantinya dipindahkan ke kantong atau botol. Aku sudah mencoba meletakkan Silicon Breast Pump ini pada meja atau permukaan datar lainnya, cukup kuat  menempel dan tidak tumpah. Jadi kita bisa tenang menyusui si kecil sambil menampung ASI.

Penasaran gak sama harganya? Silicon Breast Pump yang easy to use and clean ini dibandrol dengan harga yang cukup terjangkau yakni Rp. 149.000. Moms bisa langsung kunjungi website MOOIMOM untuk melakukan order atau mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Jadi setelah kenalan dengan Silicon Breast Pump ini, udah ga ada drama ASI netes kebuang sia-sia donk yaa, kita jadi lebih tenang menyusui si kecil. Semoga bermanfaat ya moms.