Inilah Alasan Pentingnya Mendongeng untuk Anak
Assalamualaikum moms, biasanya aktifitas apa yang moms lakukan bersama keluarga sebelum tidur? Kan lagi hype tuh pillow talk yang banyak dilakukan oleh keluarga muda saat ini. Saling bercerita aktifitas apa saja atau kejadian apa saja yang sudah dilewati selama seharian penuh. Biasanya pillow talk ini menciptakan komunikasi yang deep antara pasangan. Nah kalau sama anak-anak biasanya moms cerita apa saja? Atau moms masih sempat mendongeng buat mereka?
Honestly aku masih jarang mendongeng untuk anak. Biasanya langsung tidur karena kelelahan seharian penuh melakukan berbagai pekerjaan rumah dan pekerjaan digitalku. Kalaupun mendongeng biasanya aku lakukan saat sore santai atau pagi hari. Yaa mendongeng memang tidak ada acuan harus kapan ya hanya saja lebih baik dilakukan sebelum tidur. Ternyata banyak sekali manfaat dari mendongeng.
Seperti yang disampaikan Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo, M.Psi bahwa mendongeng untuk anak tidak hanya memperkuat bonding anatara ibu dan anak tetapi memiliki manfaat lainnya dalam mengembangkan kemampuan berfikir anak, melatih daya imajinasi juga sebagai proses menanamkan nilai-nilai tertentu.
Melalui mendongeng kita bisa menyelipkan pesan-pesan moral ataupun adab-adab baik kepada anak. Memasukan nilai tersebut melalui alur cerita yang sedang kita dongengkan. Anak-anakku saat suka mendengar aku bercerita, meskipun kadang ceritanya itu-itu saja tetapi mereka antusias mendengarnya lagi. Jadi peer sih untukku agar aktifitas mendongeng ini bisa dilakukan rutin atau setiap hari. Apalagi setelah aku tau manfaat dari mendongeng melalui acara Nivea yang beberapa hari lalu aku hadiri.
Pemaparan para narasumber kembali membangkitkan semangatku untuk memulai aktifitas mendongeng secara rutin. Sebenarnya anak-anak juga sering nagih minta diceritakan perjalanan nabi atau mukjizat nabi yang biasanya sering aku ceritakan. Moment mendongeng memang sebaiknya saat kita tidak mengerjakan pekerjaan lain agar bisa focus dan bonding tercipta.
Selama bercerita moms juga sebaiknya sambil menggerakkan anggota badan, berekspresi jangan jaim dan mengajak anak-anak untuk ikutan meniru. Seperti yang dicontohkan Kak Ario Zidni dalam event Kelas Dongeng kemarin. Berekspresi menjadi daya tarik agar cerita atau dongeng yang kita sampaikan bisa lebih hidup, anak-anak juga akan memperhatikan secara seksama sehingga pesan baik yang ada didalam cerita tersebut bisa menyerap ke dalam ingatan mereka.
Jangan jaim, jangan takut jelek saat mencontohkan mimik muka dan menghayati setiap tokoh yang ada di dalam cerita tersebut, pesan yang harus di highlight dari kak Ario. Ajak anak juga bergerak atau moms bisa memegang mereka serta menyentuh mereka. Ikatan yang terjalin saat moment tersebut sangat bermanfaat untuk psikologis anak. Sentuhan kepada anak akan meningkatkan rasa percaya diri dalam diri anak, anak merasa dicintai dan mereka pastinya bahagia.
Sentuhan lembut dari kulit moms juga akan menenangkan emosi anak, jadi kalau anak lagi ngambek, lagi nangis atau bahkan mengamuk, maka peluklah mereka, usap punggungnya dan genggam tangannya. Ocehan kita atau ancaman kita agar mereka berhenti menangis justru memperburuk keadaan, emosi anak justru meningkat. Ketika kata-kata tak mampu menenangkan suasana maka cobalah untuk menyentuh.
Seperti pesan yang ingin disampaikan oleh Nivea bahwa kelembutan sentuhan ibu dapat memberikan stimulasi positif dan bonding yang kuat antara ibu dan anak. NIVEA Creme Tin jadi pelembab dari NIVEA yang mengandung Eucerit. Komposisi yang berfungsi melembutkan kulit dan menjaga kulit tetap sehat. So menyentuhlah moms..berikan sentuhan terbaik penuh kelembutan untuk anak-anak di rumah.